Akibat Tabrakan Beruntun Di Jempong Baru Satu Korban Meninggal Dunia
Labulianews.com. Peristiwa Laka Lantas antara Roda 4 jenis Suzuki Ertiga denga Sepeda motor terjadi di jalan Gajah Mada, Jempong Baru, Kota Mataram, (26/12/2022) sekitar Pukul 08:20 wita.
Tabrakan yang terjadi secara beruntun tersebut mengakibatkan 4 pengendara sepeda motor menjadi korban dan harus dilarikan ke Puskesmas terdekat dan satu diantaranya Berinisial F terpaksa dirujuk Ke Rumah Sakit, namun saat tiba di Rumah Sakit Korban dinyatakan telah meninggal dunia.
"Sesuai hasil Olah TKP Korban yang meninggal trsebut seorang Mahasiswi asal Selong, Lombok Timur, sementara 3 lainnya Luka ringan dan langsung mendapat perawatan dari Puskesmas setempat,"ucap Kasat Lantas Kompol Bowo Tri Handoko SIK, siang ini (26/12/2022).
Keterangan yang diperoleh sementara dari Petugas Unit Laka lantas, bahwa Mobil Suzuki Ertiga melaju dari arah Utara ke Selatan, tepat di lingkungan Jempong Jalan, Gajah Mada (depan UIN Mataram) mobil tersebut menabrak satu unit sepeda motor, kemudian selang beberapa meter menabrak satu unit sepeda motor lagi, begitu seterusnya hingga 5 sepeda motor yang ditabrak oleh mobil tersebut.
Pada saat menabrak Sepeda Motor yang ke lima mobil tersebut terganjal dan tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Mendapat laporan Kecelakaan tersebut, Anggota Unit Laka Lantas Polresta Mataram langsung menuju TKP. Kemudian melakukan tindakan koordinasi dengan Dishub untuk mengangkut mobil Ertiga tersebut menggunakan mobil derek dari Dishub Kota Mataram.
Dugaan sementara disebabkan kelalaian, Pengemudi tidak konsentrasi sehingga tidak bisa menjaga jarak aman saat berkendara sehingga mengakibatkan Laka lantas.
Atas peristiwa tersebut 3 diantara sepeda motor yang di tabrak mengalami rusak berat sehingga diamankan unit Laka Lantas, saat ini Sopir roda 4 Ertiga yang diketahui berinisial H sudah diamankan di unit Laka lantas Satlantas Polresta Mataram,"ucap Bowo.
Sedangkan tindakan yang dilakukan Anggota unit Laka lantas diantaranya, mengamankan Barang bukti, melihat dan mengecek keadaan korban di puskesmas dan Rumah sakit, melakukan olah TKP serta mengumpulkan keterangan saksi-saksi. (*)